Pada era
globalisasi ini, banyak hal yang berubah. Pergaulan remaja adalah contoh kecil
akibat dari globalisasi.pergaulan remaja sudah bebas tak terbatas. Banyak
remaja yang melakukan hal-hal yang merugikan dirinya sendiri. Pertanyaannya: Sebenarnya
apakah kenakalan remaja itu? Dan di pengaruhi oleh apa saja kenakalan remaja
itu? Contoh dari kenakalan remaja itu seperti apa? Bagaimana cara mengatasinya?
Kenakalan
remaja biasanya dilakukan oleh remaja-remaja yang gagal dalam menjalani proses-proses
perkembangan jiwanya, baik pada saat remaja maupun pada masa kanak-kanaknya.
Masa kanak-kanak dan masa remaja berlangsung begitu singkat, dengan
perkembangan fisik, psikis, dan emosi yang begitu cepat. Secara psikologis,
kenakalan remaja merupakan wujud dari konflik-konflik yang tidak terselesaikan
dengan baik pada masa kanak-kanak maupun remaja para pelakunya. Seringkali
didapati bahwa ada trauma dalam masa lalunya, perlakuan kasar dan tidak
menyenangkan dari lingkungannya, maupun trauma terhadap kondisi lingkungannya,
seperti kondisi ekonomi yang membuatnya merasa rendah diri. Namun pada
kenyataanya orang cenderung langsung menyalahkan, menghakimi, bahkan menghukum
pelaku kenakalan remaja tanpa mencari penyebab, latar belakang dari perilakunya
tersebut.
Kenakalan remaja di era modern ini sudah
melebihi batas yang sewajarnya. Banyak anak dibawah umur yang sudah mengenal Rokok, Narkoba, Freesex, dan terlibat banyak tindakan kriminal lainnya.
Bahkan tidak jarang sudah ada yang mulai menggunakan Narkoba, menghisap
rokok, terlibat dalam freesex bahkan yang marak terjadi adalah perkelahian
antar pelajar, atau yang lebih di kenal dengan kata “tawuran”. Fakta ini sudah
tidak dapat diungkuri lagi, anda dapat melihat brutalnya remaja jaman sekarang. Hal ini semua bisa terjadi karena adanya faktor-faktor kenakalan remaja berikut:
kurangnya kasih sayang orang tua, kurangnya
pengawasan dari orang tua, pergaulan dengan teman yang tidak sebaya, peran dari
perkembangan iptek yang berdampak negative, tidak adanya bimbingan kepribadian
dari sekolah, dasar-dasar agama yang kurang, tidak adanya media penyalur bakat
dan hobinya, kebasan yang berlebihan dan masih banyak lagi.
Jika di tunjau dari dampaknya maka
tindakan-tindakan seperti itu banyak dampak negatifnya. Tindakan remaja yang
tawuran meresahkan warga sekitar kejadian, bagi remaja yang mengkonsumsi
obat-obat terlarang atau merokok dapat merusak organ tubuhnya sendiri bahkan
sampai pada kematian. Menggunakan obat-obat terlarang dapat juga menganggu
kejiwaan remaja yng menggunakannya. Banyak sekali dampak negatif yang sangat
merugikan baik bagi remaja itu sendiri atau orang-orang yang berada di
sekitarnya.
Banyak cara untuk mencegah terjadinya kenakalan
remaja misalnya saja pemberian kasih sayang dan perhatian dari orang tua
terhadap remaja dalam hal apapun. Adanya pengawasan dari orang tua yang tidak
mengekang. Pengawasan yang perlu dan intensif terhadap media komunikasi seperti
tv, internet, radio, handphone, dll. Perlunya bimbingan kepribadian di sekolah,
karena disanalah tempat anak lebih banyak menghabiskan waktunya selain di
rumah. Perlunya pembelanjaran agama yang dilakukan sejak dini, seperti
beribadah dan mengunjungi tempat ibadah sesuai dengan iman kepercayaannya.
Mengatasi kenakalan remaja,
berarti menata kembali emosi remaja yang tercabik-cabik itu. Emosi dan perasaan
mereka rusak karena merasa ditolak oleh keluarga, orang tua, teman-teman,
maupun lingkungannya sejak kecil, dan gagalnya proses perkembangan jiwa remaja
tersebut. Trauma-trauma dalam hidupnya harus diselesaikan, konflik-konflik
psikologis yang menggantung harus diselesaikan, dan mereka harus diberi
lingkungan yang berbeda dari lingkungan sebelumnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar